WONOGIRI, -- Sebanyak delapan polisi kini ditahan di Polda Jateng. Empat di antaranya dari Polres Wonogiri, sedangkan empat lainnya dari Polres Sukoharjo. Mereka diduga terlibat menganiaya Susanto (30), seorang pengamen warga Lingkungan Salak RT4 RW3, Kelurahan Giripurwo, Kecamatan Wonogiri.
Kapolres Wonogiri, AKBP Tanti Septiyani mengatakan, para polisi tersebut telah diperiksa di Polres Wonogiri, Kamis (7/2) malam . Keesokan harinya, mereka langsung dibawa ke Polda Jateng untuk diperiksa lebih lanjut. Seluruhnya hanya polisi bintara, tidak ada perwira yang ditahan.
Dia menyatakan, kedelapan polisi itu akan diproses secara hukum. Mereka bisa dijerat dengan pasal 170 KUHP karena mengeroyok korban. "Pelakunya kan lebih dari satu. Bisa kena pasal 170," ujarnya.
Sanksi yang diberikan dapat berupa hukuman pidana dan sanksi pelanggaran disiplin. Di antara penundaan pangkat selama satu periode, tidak bisa sekolah, pindah lokasi kerja, dan dipenjara.
"Lama hukuman penjaranya belum diputuskan. Tetapi ancamannya bisa sampai lima tahun," jelasnya, Jumat (8/2).
Kapolres menambahkan, biaya pengobatan akan ditanggung oleh para pelaku. Adapun Polres juga ikut membantu biaya pengobatan.
Orang tua korban, Tukiman (56) dan Sugiyarti (47) berharap proses hukum terhadap para pelaku terus berlanjut. "Kami minta kepada Kapolres agar anggotanya diberi sanksi. Kalau biaya pengobatan sudah ditanggung Kapolres," ujarnya.
Di sisi lain, kondisi fisik Susanto mulai membaik. Direktur RSUD, Soediran Mangun Sumarso (SMS) Wonogiri, Setyarini melalui Kabid Pelayanan Medik, Adhi Dharma mengatakan, perawatan korban melibatkan tim dokter bedah ortopedi dan dokter spesialis syaraf.
Susanto sudah tidak mengalami kencing darah dan sudah bisa duduk. Namun, kepalanya masih terasa pusing. Organ dalam tubuhnya sudah dirontgen, namun hasilnya masih dianalisis tim dokter.
Seperti diketahui, Susanto harus dirawat di RSUD SMS sejak Rabu (6/2). Pasalnya, pemuda yang sering mengamen di Wonogiri itu dianiaya sejumlah oknum polisi. Dia dipaksa mengaku terlibat kasus pencurian burung yang terjadi 2011 silam. - ( sm ) -
Posting Komentar