CIANJUR, -- Hari pertama masuk kerja setelah libur panjang Tahun Baru 2013, sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Cianjur, tidak masuk kerja. Dari data Badan Kepegawaian Daerah (BKD) tingkat absensi pegawai mencapai 90% dan sekitar 10 persen tidak masuk kerja dengan berbagai alasan. Kondisi tersebut berdasarkan tingkat kehadiran saat mengikuti apel pagi di Kantor Pemkab Cianjur, Jalan Siti Jenab, Cianjur, Rabu (2/1/2013).
Kepala BKD Kabupaten Cianjur Cecep Sobandi mengatakan tidak alasan bagi setiap PNS tidak masuk kerja setelah liburan panjang. Sebab, sesuai ketentuannya, jadwal kerja bagi PNS sudah diatur sedemikian rupa. "Kami mencatata dari kehadiran apel di lingkungan Setda Pemkab Cianjur yang mencapai lebih dari 90%. Sekitar 10 persen tidak masuk kerja karena berbagai alasan ada yang memang masih cuti dan sakit. Namun, bisa juga datang ke kantor namun tidak mengikuti apel," ucapnya.
Sementara untuk tingkat kehadiran PNS di setiap organisasi perangkat daerah (OPD), kata Cecep, belum bisa dipastikan jumlahnya. Namun pihaknya segera berkoordinasi dengan pimpinan setiap OPD. "Kami juga akan memantau langsung ke lapangan (OPD) untuk mengetahui tingkat kehadiran PNS pada hari pertama masuk kerja," katanya.
Bentuk sanksi kepada setiap PNS yang kedapatan tak masuk kerja di hari pertama, Cecep menuturkan akan dilihat tingkat pelanggarannya. Jika memang ada surat keterangan yang memberitahukan alasan tidak masuknya, maka akan diberikan toleransi. "Tapi kalau memang ada PNS yang tidak masuk tanpa alasan jelas, nanti akan kami proses setelah berkoordinasi dengan pimpinan OPD bersangkutan," ujarnya.
Cecep berharap agar ke depan kinerja PNS di lingkungan Pemkab Cianjur yang berjumlah lebih kurang 16.000 orang bisa lebih ditingkatkan mengingat tugas pokok dan fungsinya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. Namun sejauh ini Cecep melihat tingkat pelanggaran disiplin PNS di Kabupaten Cianjur masih dalam ambang batas normal.
"Artinya, tidak ada PNS di lingkungan Pemkab Cianjur yang melakukanp pelanggaran disiplin berat. Kami akan mengevaluasi kinerja PNS selama tahun 2012. Jika memang nanti ada yang perlu ditingkatkan, kami akan lakukan pembinaan sebab seorang PNS itu harus bisa melaksanakan program sesuai yang direncanakan," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Cianjur, Suranto yang menggelar inspeksi mendadak (sidak) kehadiran PNS di sejumlah dinas dan kantor menunjukan hasil yang tidak jauh berbeda dengan data dari BKD. Sekitar 10 persen pegawai tidak masuk kerja dengan berbagai alasan. Paling banyak alasan yang dipakai adalah sakit.
"Kami memang lakukan sidak ke kantor Dinas Perikanan Peternakan dan Kelautan, Badan Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal, serta Arsip dan Perpustakaan Daerah. Hampir 90% PNS yang ada di OPD itu hadir. Ada beberapa yang tidak hadir namun memberikan keterangan ijin," katanya.
Lebih lanjut Suranto mengatakan hari pertama masuk kerja liburan Tahun Baru dinilai berbeda dengan liburan panjang lainnya, seperti Hari Raya Idul Fitri. Biasanya, pascaliburan Hari Raya Idul Fitri, tak sedikit PNS yang masih menikmati liburan, sehingga ketika masuk kerja, jarang yang hadir. "Kalau liburan Tahun Baru memang jarang ada yang mudik. Berbeda ketika liburan Lebaran. Biasanya hampir sebagian besar PNS mudik," ucapnya. -(pr)-
Home
DISPANGGAR
Di Cianjur 10 Persen PNS tak Masuk Kerja
Di Cianjur 10 Persen PNS tak Masuk Kerja
0 komentar
Label:
DISPANGGAR
Posting Komentar