LUMAJANG, - Kepolisian Resor (Polres) Lumajang, Jawa Timur, menangkap sopir bus Restu yang melarikan diri usai kecelakaan beruntun hingga menewaskan tiga orang.
"Sopir bus Restu berinisial S ditangkap di rumah saudaranya yang berada di Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang pada Minggu (23/12/2012) malam dan saat ini dia diamankan di Mapolres," kata Kapolres Lumajang AKBP Susanto, Senin (24/12/2012).
Menurut dia, dugaan sementara penyebab kecelakaan maut di Ranuyoso adalah bus Restu yang melaju cukup kencang hingga menabrak tiga mobil yang berada di depannya.
"Kami sudah meminta keterangan sejumlah saksi dari warga sekitar lokasi kejadian dan sopir mobil yang ditabrak bus Restu, serta sopir truk tronton. Hingga kini sudah ada 12 saksi yang sudah dimintai keterangan di Polres Lumajang," paparnya.
Tiga orang tewas dan empat mengalami luka berat akibat kecelakaan beruntun yang melibatkan bus Restu, Daihatsu Taruna bernomor polisi DK 1739 DC, Toyota Avanza bernomor polisi DK 1214 WK, dan Suzuki APV bernomor polisi DK 1786 UE di Jalan Raya Desa Wonoayu, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, Minggu (23/12/2012).
Ketiga korban yang meninggal adalah Gusti Ayu Wartami (53), Ny Dewo (32), dan Putu Diah Sriwahyuni (16), ketiga korban merupakan penumpang mobil Toyota Avaza yang berasal dari Pulau Bali.
Kecelakaan maut tersebut bermula saat bus Restu jurusan Jember-Surabaya melaju dari arah Lumajang (selatan) menuju Probolinggo berkecepatan tinggi dan berusaha mendahului tiga kendaraan yang berada di depannya.
Saat mengetahui dari arah berlawanan (utara) melintas truk tronton, sang sopir bus menghindar dan membanting setir ke arah kiri, namun tidak bisa dikendalikan dan langsung menabrak Suzuki APV yang berada di depannya.
Kendati telah menabrak sebuah mobil, bus tersebut terus melaju hingga menghantam Avanza yang awalnya ditabrak Suzuki APV dari belakang, kemudian Avanza menabrak Daihatsu Taruna yang berada di depannya hingga mobil Avanza tertindih badan bus. -(surya)-
"Sopir bus Restu berinisial S ditangkap di rumah saudaranya yang berada di Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang pada Minggu (23/12/2012) malam dan saat ini dia diamankan di Mapolres," kata Kapolres Lumajang AKBP Susanto, Senin (24/12/2012).
Menurut dia, dugaan sementara penyebab kecelakaan maut di Ranuyoso adalah bus Restu yang melaju cukup kencang hingga menabrak tiga mobil yang berada di depannya.
"Kami sudah meminta keterangan sejumlah saksi dari warga sekitar lokasi kejadian dan sopir mobil yang ditabrak bus Restu, serta sopir truk tronton. Hingga kini sudah ada 12 saksi yang sudah dimintai keterangan di Polres Lumajang," paparnya.
Tiga orang tewas dan empat mengalami luka berat akibat kecelakaan beruntun yang melibatkan bus Restu, Daihatsu Taruna bernomor polisi DK 1739 DC, Toyota Avanza bernomor polisi DK 1214 WK, dan Suzuki APV bernomor polisi DK 1786 UE di Jalan Raya Desa Wonoayu, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, Minggu (23/12/2012).
Ketiga korban yang meninggal adalah Gusti Ayu Wartami (53), Ny Dewo (32), dan Putu Diah Sriwahyuni (16), ketiga korban merupakan penumpang mobil Toyota Avaza yang berasal dari Pulau Bali.
Kecelakaan maut tersebut bermula saat bus Restu jurusan Jember-Surabaya melaju dari arah Lumajang (selatan) menuju Probolinggo berkecepatan tinggi dan berusaha mendahului tiga kendaraan yang berada di depannya.
Saat mengetahui dari arah berlawanan (utara) melintas truk tronton, sang sopir bus menghindar dan membanting setir ke arah kiri, namun tidak bisa dikendalikan dan langsung menabrak Suzuki APV yang berada di depannya.
Kendati telah menabrak sebuah mobil, bus tersebut terus melaju hingga menghantam Avanza yang awalnya ditabrak Suzuki APV dari belakang, kemudian Avanza menabrak Daihatsu Taruna yang berada di depannya hingga mobil Avanza tertindih badan bus. -(surya)-
Posting Komentar